Tekstur dan model anyamannya yang unik membuat perawatan rotan berbeda dengan perangkat interior lainnya. Perpanjang usia dan keindahan perabotan rotan Anda dengan mengikuti tips berikut ini:
1. Bersihkan debu pada permukaan rotan menggunakan mesin penghisap debu, gunakan ujung penghisap yang bersikat halus. Untuk membersihkan kotoran yang sulit atau bulu-bulu binatang yang menempel, pakai kuas kering. Gunakan juga pinset atau alat penghancur es yang tajam untuk mengangkat kotoran tersebut.
2. Lap tumpahan air pada rotan dengan kain bersih. Basahi dengan diterjen ringan atau minyak pemberih kayu, murphy oil soap. Rotan juga dapat dibersihkan secara menyeluruh. Caranya basahi rotan dengan semprotan air dan deterjen ringan. Bilas sampai kering sebelum dipergunakan lagi. Jangan lakukan cara ini terlalu sering, karena air dapat membuat vernis rotan memudar.
3. Jaga keseimbangan kelembaban di dalam rumah untuk kebaikan rotan Anda. Tingkat kelembaban yang terlalu rendah akan menyebabkan rotan mengering dan menjadi kasar. Sedangkan, tingkat kelembaban yang tinggi akan membuat rotan rentan jamur.
4. Jika Anda melihat lumut atau jamur tumbuh di rotan, segera ebrsihkan dengan larutan pemutih dan air. Bersihkan dulu dengan penghisap debu, lalu gunakan sikat halus untuk mengangkat kotoran dan lumut tersebut. Cuci dengan larutan pemutih, bilas sampai bersih, kemudian keringkan pada tempat teduh di siang hari. Jauhkan rotan dari tempat yang memungkinkan tumbuhnya lumut atau jamur.
5. Perpanjang usia kursi rotan dengan menambahkan jok kursi berbusa.
6. Jangan biarkan rotan terkena terpaan hujan, angin atau terik matahari. Serta rotan yang terpapar sinar matahari akan menurun kualitasnya. Sealin menjadi kering dan rentan rusak, sambungan lemnya pun kjadi gampang meregang. Serat juga akan mudah rusak bila terkena udara lembab berlebihan yang berasal dari embun dan hujan. Hal ini juga akan menyebabkan kerangka perabotan memuai.
7. Bila Anda ingin menghadirkan rotan sebagai elemen eksterior, gunakan perabotan bergaya anyaman dengan bahan sintetis. Aneka bahan seperti resin, plastik dan fiberglass bisa menjadi alternatif pilihan bahan yang lebih tahan dengan keadaan di ruang luar.
Sumber : http://tipsanda.com/2009/09/12/tips-tepat-merawat-perabotan-rotan/
1. Bersihkan debu pada permukaan rotan menggunakan mesin penghisap debu, gunakan ujung penghisap yang bersikat halus. Untuk membersihkan kotoran yang sulit atau bulu-bulu binatang yang menempel, pakai kuas kering. Gunakan juga pinset atau alat penghancur es yang tajam untuk mengangkat kotoran tersebut.
2. Lap tumpahan air pada rotan dengan kain bersih. Basahi dengan diterjen ringan atau minyak pemberih kayu, murphy oil soap. Rotan juga dapat dibersihkan secara menyeluruh. Caranya basahi rotan dengan semprotan air dan deterjen ringan. Bilas sampai kering sebelum dipergunakan lagi. Jangan lakukan cara ini terlalu sering, karena air dapat membuat vernis rotan memudar.
3. Jaga keseimbangan kelembaban di dalam rumah untuk kebaikan rotan Anda. Tingkat kelembaban yang terlalu rendah akan menyebabkan rotan mengering dan menjadi kasar. Sedangkan, tingkat kelembaban yang tinggi akan membuat rotan rentan jamur.
4. Jika Anda melihat lumut atau jamur tumbuh di rotan, segera ebrsihkan dengan larutan pemutih dan air. Bersihkan dulu dengan penghisap debu, lalu gunakan sikat halus untuk mengangkat kotoran dan lumut tersebut. Cuci dengan larutan pemutih, bilas sampai bersih, kemudian keringkan pada tempat teduh di siang hari. Jauhkan rotan dari tempat yang memungkinkan tumbuhnya lumut atau jamur.
5. Perpanjang usia kursi rotan dengan menambahkan jok kursi berbusa.
6. Jangan biarkan rotan terkena terpaan hujan, angin atau terik matahari. Serta rotan yang terpapar sinar matahari akan menurun kualitasnya. Sealin menjadi kering dan rentan rusak, sambungan lemnya pun kjadi gampang meregang. Serat juga akan mudah rusak bila terkena udara lembab berlebihan yang berasal dari embun dan hujan. Hal ini juga akan menyebabkan kerangka perabotan memuai.
7. Bila Anda ingin menghadirkan rotan sebagai elemen eksterior, gunakan perabotan bergaya anyaman dengan bahan sintetis. Aneka bahan seperti resin, plastik dan fiberglass bisa menjadi alternatif pilihan bahan yang lebih tahan dengan keadaan di ruang luar.
Sumber : http://tipsanda.com/2009/09/12/tips-tepat-merawat-perabotan-rotan/