Ternyata, merubah gaya hidup Anda ke
arah yang lebih sehat bisa mengurangi kolesterol! Perubahan gaya hidup ini
meliputi diet, olahraga teratur, penurunan berat badan, mengurangi stres, dan
sebagainya.
Berikut ini adalah 5 gaya hidup yang bisa Anda terapkan
untuk mengurangi kolesterol. Satu-satunya yang dibutuhkan adalah disiplin untuk
menjalankannya:- Berhenti merokok
Tak ada alasan lagi bagi Anda untuk tidak berhenti merokok. Penelitian membuktikan kalau merokok bisa menurunkan kadar kolesterol HDL (High Density-Lipoprotein atau “kolesterol baik”), padahal kolesterol ini amat diperlukan untuk menjaga tekanan darah tetap lancar. Jika Anda berhenti merokok dalam waktu 20 menit saja, tekanan darah sudah bisa turun. Setelah berhenti 24 jam, risiko serangan jantung akan berkurang. Selain itu, kadar kolesterol HDL juga akan meningkat. - Diet
Diet yang sehat bisa membantu menurunkan kadar kolesterol Anda. Diet yang dimaksud adalah diet rendah lemak, khususnya lemak jenuh dan kolesterol. Salah satu cara terbaik yang bisa dilakukan adalah mengurangi jumlah lemak jenuh yang dikonsumsi. Makanlah makanan yang menyehatkan jantung seperti makanan yang mengandung lemak tak jenuh tunggal, biji-bijian, serat, dan makanan yang mengandung asam lemak omega-3. - Olahraga
Hal lain yang juga perlu Anda lakukan adalah mengubah kebiasaan hidup menjadi lebih aktif dengan berolahraga. Mereka yang mempertahankan gaya hidup aktif berisiko 45% lebih rendah untuk risiko penyakit jantung koroner dibandingkan mereka yang menerapkan gaya hidup kurang aktif. Selain olahraga, gunakan kesempatan-kesempatan sederhana untuk lebih aktif bergerak. Misalnya, berjalan kaki. Daripada mengeluh karena jarak parkir dan tempat kerja Anda yang jauh, lebih baik Anda memanfaatkannya dengan berjalan kaki. Contoh lainnya, selama tempat kerja ada di lantai yang masih bisa dijangkau dengan menaiki tangga, kenapa tidak menggunakan tangga dibanding naik lift? - Menurunkan berat badan
Berat badan berlebih cenderung meningkatkan kadar kolesterol LDL (Low Density Lipoprotein / “kolesterol jahat”). Dengan mengurangi berat badan sebesar 2 hingga 5 kg saja, kadar kolesterol dan trigliserida Anda bisa menurun. Nah, menurunkan berat badan bisa dilakukan dengan menjalankan diet rendah lemak jenuh dan kolesterol, olahraga teratur, dan mengurangi asupan kalori. - Kurangi stres
Meskipun belum ada penelitian yang meneliti hubungan langsung antara stres dengan kadar kolesterol, namun beberapa studi mengindikasikan bahwa stres jangka panjang bisa meningkatkan kadar kolesterol. Karena itu, cobalah meminimalisasi situasi yang menyebabkan stres di tempat kerja, di rumah, di jalan, dan di mana saja. Anda juga bisa berkonsultasi dengan dokter Anda mengenai penanganan stres yang sesuai bagi Anda.
http://pedulikolesterol.com/kontrolkolesterol/gayahidupread.php?id=35201105090956440330963004318
