Thursday, October 18, 2012



Jakarta, Kompas - Sejumlah bahan yang digunakan sebagai kemasan tidak sepenuhnya aman. Untuk itu, pemilihan jenis kemasan makanan harus dilakukan dengan hati-hati.

Hal itu dikatakan Direktur Pengawasan Produk dan Bahan Berbahaya Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Mustofa dalam jumpa pers, Rabu (3/10/2012), di Jakarta. Menurut dia, ada sejumlah pengemas yang berisiko bagi kesehatan jika zat di dalamnya mencemari makanan. Bahan pengemas itu antara lain plastik jenis polimer polyvinyl chloride (PVC), polistiren (styrofoam), polikarbonat, dan melamin.

Mustofa menilai, keamanan pangan akan terancam jika ada komponen bermigrasi (berpindah) dari kemasan ke makanan. Ancaman juga terjadi jika ada permeasi (perpindahan molekul gas dan cairan). Selain itu, ada absorpsi (penyerapan) komponen pangan ke dalam kemasan.

BPOM menguji dan mengawasi penggunaan melamin pada tahun 2009. ”Ke depan, BPOM akan memprioritaskan pengujian plastik,” ujarnya

Ia memaparkan, PVC berupa plastik tipis jernih mengandung logam berat timbal (Pb), ester ftalat, dan vinyl chloride monomer. Bahan-bahan ini merupakan karsinogen kelas 1 (ditemukan kasus pada manusia) yang dapat menyebabkan kanker, dapat mengganggu sistem endokrin, dan menyebabkan penurunan IQ. Bahan yang dapat berpindah dan harus diawasi ialah residu monomer stiren yang merupakan karsinogen kelas 2B (ditemukan kasus pada hewan uji). Melamin mengandung monomer formaldehid dan monomer melamin yang berisiko menimbulkan kerusakan ginjal dan karsinogen kelas 1.

Mustofa menjelaskan, kemasan yang aman adalah yang terbuat dari gelas dan keramik. Jika memilih kemasan plastik, sebaiknya pilih kemasan dengan tanda tara pangan berupa simbol gelas dan garpu pada kemasan. ”Kurangi penggunaan PVC, jangan gunakan kemasan berwarna mencolok, hindari plastik dalam merebus atau memanaskan makanan, dan jangan sembarangan menggunakan plastik dalam microwave, kecuali atas petunjuk produsen,” katanya.

Penggunaan plastik kresek hitam dan kertas bekas untuk kemasan langsung makanan siap santap harus dihentikan. Plastik kresek merupakan hasil daur ulang beragam plastik bekas dan tidak diketahui riwayat penggunaannya. ”Bisa saja bekas wadah pestisida, limbah rumah sakit, atau limbah logam berat sehingga tidak layak sebagai kemasan makanan siap santap,” ujarnya.

Tidak semua kertas aman digunakan sebagai kemasan. Kertas koran dan majalah sering digunakan untuk pembungkus jajanan. Padahal, tinta koran mengandung timbal. Kertas bekas koran mengandung pewarna Itx. (INE)

Sumber: http://health.kompas.com/read/2012/09/29/14490960/Bagaimana.Meningkatkan.Daya.Ingat

Hati-hati Pilih Bahan Pengemas Makanan



Jakarta, Kompas - Sejumlah bahan yang digunakan sebagai kemasan tidak sepenuhnya aman. Untuk itu, pemilihan jenis kemasan makanan harus dilakukan dengan hati-hati.

Hal itu dikatakan Direktur Pengawasan Produk dan Bahan Berbahaya Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Mustofa dalam jumpa pers, Rabu (3/10/2012), di Jakarta. Menurut dia, ada sejumlah pengemas yang berisiko bagi kesehatan jika zat di dalamnya mencemari makanan. Bahan pengemas itu antara lain plastik jenis polimer polyvinyl chloride (PVC), polistiren (styrofoam), polikarbonat, dan melamin.

Mustofa menilai, keamanan pangan akan terancam jika ada komponen bermigrasi (berpindah) dari kemasan ke makanan. Ancaman juga terjadi jika ada permeasi (perpindahan molekul gas dan cairan). Selain itu, ada absorpsi (penyerapan) komponen pangan ke dalam kemasan.

BPOM menguji dan mengawasi penggunaan melamin pada tahun 2009. ”Ke depan, BPOM akan memprioritaskan pengujian plastik,” ujarnya

Ia memaparkan, PVC berupa plastik tipis jernih mengandung logam berat timbal (Pb), ester ftalat, dan vinyl chloride monomer. Bahan-bahan ini merupakan karsinogen kelas 1 (ditemukan kasus pada manusia) yang dapat menyebabkan kanker, dapat mengganggu sistem endokrin, dan menyebabkan penurunan IQ. Bahan yang dapat berpindah dan harus diawasi ialah residu monomer stiren yang merupakan karsinogen kelas 2B (ditemukan kasus pada hewan uji). Melamin mengandung monomer formaldehid dan monomer melamin yang berisiko menimbulkan kerusakan ginjal dan karsinogen kelas 1.

Mustofa menjelaskan, kemasan yang aman adalah yang terbuat dari gelas dan keramik. Jika memilih kemasan plastik, sebaiknya pilih kemasan dengan tanda tara pangan berupa simbol gelas dan garpu pada kemasan. ”Kurangi penggunaan PVC, jangan gunakan kemasan berwarna mencolok, hindari plastik dalam merebus atau memanaskan makanan, dan jangan sembarangan menggunakan plastik dalam microwave, kecuali atas petunjuk produsen,” katanya.

Penggunaan plastik kresek hitam dan kertas bekas untuk kemasan langsung makanan siap santap harus dihentikan. Plastik kresek merupakan hasil daur ulang beragam plastik bekas dan tidak diketahui riwayat penggunaannya. ”Bisa saja bekas wadah pestisida, limbah rumah sakit, atau limbah logam berat sehingga tidak layak sebagai kemasan makanan siap santap,” ujarnya.

Tidak semua kertas aman digunakan sebagai kemasan. Kertas koran dan majalah sering digunakan untuk pembungkus jajanan. Padahal, tinta koran mengandung timbal. Kertas bekas koran mengandung pewarna Itx. (INE)

Sumber: http://health.kompas.com/read/2012/09/29/14490960/Bagaimana.Meningkatkan.Daya.Ingat

Bahaya MSG Bagi Kesehatan

Kebiasaan menambahkan penyedap dan penguat rasa pada makanan sudah tak dapat dihilangkan dari perilaku sehari-hari. Kita pasti mengenal Monosodium Glutamate (MSG) atau vetsin, yang memang membuat makanan terasa lebih sedap, gurih dan membuat ketagihan. MSG, zat aditif yang paling terkenal di dunia pertama kali ditemukan di Jepang sejak tahun 1909. Selain murah, MSG efektif sekali untuk menguatkan rasa pada makanan.


Sebenarnya terdapat dua jenis MSG, yaitu alami dan buatan. MSG buatan berpotensi membuat gangguan kesehatan dan justru paling banyak beredar di pasaran. Penggunaan MSG kadang tersembunyi dengan beberapa nama di balik label makanan. Meski ada tulisan 'protein hidrolisat' atau 'rempah-rempah', belum tentu makanan tersebut tidak mengandung MSG dalam komposisinya.


Menurut WHO, batas aman konsumsi MSG bagi orang dewasa adalah 0-120 mg per kg berat badan. Atau sekitar dua sendok teh untuk orang dengan berat badan 50 kg. WHO sendiri tidak merekomendasikan bayi di bawah umur 12 minggu untuk mengonsumsi MSG. Anak-anak yang kebanyakan mengonsumsi MSG atau vetsin, akan kekurangan hormon thyroxin dan parathyroid yang berdampak negatif ke pertumbuhan tulang dan perkembangan tubuh. Hal tersebut karena tubuh kehilangan kalsium dan fosfor.

Dampak negatif penggunaan MSG secara berlebihan pada makanan, diantaranya :

  • Alergi. Sebagian kecil konsumen bisa merasakan reaksi hipersensitif. Penelitian memang tidak menunjukkan kalau glutamat bukan senyawa penyebab yang efektif, namun kemungkinan besar kalau gejala itu ditimbulkan oleh senyawa hasil metabolisme seperti Gama Amino Butyric Acid (GABA), serotonin dan histamin. 
  • Kanker. Tanpa ditambah MSG pun, hasil masakan berprotein bisa membentuk senyawa karsinogenik kalau dipanaskan dengan suhu lebih tinggi dan waktu yang lama. Hal ini karena asam amino penyusun protein seperti triptopan, penilalanin, lisin, dan metionin dapat mengalami prolisis. 
  • Kelumpuhan akibat penumpukan asam glutamat di jaringan sel otak.
  • Gangguan lambung, gangguan tidur, mual-mual, hipertensi, asma, diabetes, sakit kepala, mulut kering, dan penurunan kecerdasan.

Sebenarnya masih banyak bahan-bahan alami pengganti MSG sebagai penyedap rasa. MSG dapat diganti dengan gula pasir, bawang putih, kaldu ayam atau sapi, sosis sapi, atau bubuk hasil dari tumbukan makanan laut seperti udang, teri atau ebi. 


Sumber :http://giant41.blogspot.com/2012/10/bahaya-msg-bagi-kesehatan.html

Thursday, October 4, 2012

Kiat Membuat Lipstik Menempel Lama di Bibir Anda

Sebagian dari Anda mungkin sempat terjebak pada sebuah acara formal yang berlangsung lama. Waktu siang sampai malam yang Anda lalui tak jarang membuat lipstik di bibir luntur karena ketidaksengajaan atau faktor lainnya.

Untuk membuat lipstik tetap menempel di bibir dibutuhkan trik khusus. Dilansir dari GALtime via Yahoo! Shine, cara-cara di bawah ini terbukti efektif untuk menjaga olesan lipstik bertahan lama di bibir, sehingga Anda tak perlu lagi repot membubuhkannya kembali.

Scrub khusus bibir
Salah satu penyebab lipstik memudar adalah karena bibir pecah-pecah dan mengandung banyak sel kulit mati, tapi tidak terbasuh dengan baik. Penggunaan scrub khusus bibir direkomendasikan sebagai solusinya. Scrub tersebut akan menghilangkan sel kulit mati sehingga bibir Anda akan terasa lebih lembut.

Lip balm
Setelah scrub bibir, untuk penggunaan harian, oleskan lip balm untuk membuat kondisi bibir terjaga dengan baik. Gunakan ini sebelum Anda memakai make-up.

Lip liner
Fungsi lip liner adalah menjaga batas area yang akan dibubuhi lipstik. Gunakan yang berkarakter lembut dan jangan torehkan terlalu tebal pada bibir. Yang harus dilakukan adalah mencari lip liner dengan warna yang mirip lipstik Anda.

Kuas bibir
Oleskan lipstik pada bibir Anda menggunakan kuas bibir. Lapisan tipis yang secukupnya sangat direkomendasikan sebelum Anda mengolesnya satu lapisan lagi di bibir.

Lipgloss
Beri sentuhan bercahaya pada bibir Anda dengan lapisan halus lipgloss secukupnya.

Sumber : http://id.promotion.yahoo.com/stylefactor/artikel/post/stylefeatures/218/kiat-membuat-lipstik-menempel-lama-di-bibir-anda.html

Tradisi Membakar uang uangan dan Rumahan pada upacara Kematian



 
Sejak zaman dulu sebenarnya ada 2 jenis kertas yang digunakan dalam tradisi ini, yaitu kertas yang bagian tengahnya berwarna keemasan (Kim Cua) dan kertas yang bagian tengahnya berwarna keperakan (Gin Cua).

Menurut kebiasaan-nya Kim Cua (Kertas Emas) digunakan untuk upacara sembahyang kepada dewa-dewa, sedangkan Gin Cua (Kertas Perak) untuk upacara sembahyang kepada para leluhur dan arwah- arwah orang yang sudah meninggal dunia.
Mereka yang mempercayai tradisi ini beranggapan bahwa dengan membakar kertas emas dan perak itu berarti mereka telah memberikan kepingan uang emas dan uang perak kepada para dewa atau leluhur mereka; sebagaimana diketahui kepingan emas dan perak adalah mata uang yang berlaku pada zaman Tiongkok kuno.
Tetapi ternyata kemajuan zaman telah mempengaruhi pula tradisi ini, sekarang yang dibakar bukan hanya kertas emas dan perak, ada pula sejenis uang kertas dengan nilai nominal aduhai (milyaran), yang bentuknya mirip dengan uang kertas yang digunakan pada zaman sekarang.


Yang membedakannya adalah kalau pada uang kertas yang berlaku pada umumnya ada yang bergambar kepala negara atau pahlawan, tetapi pada uang kertas yang akan dikirim kepada para leluhur yang telah meninggal ini bergambar Yen Lo Wang (Giam Lo Ong) yakni Dewa Yama, penguasa alam neraka, dan adanya tulisan "Hell Bank Note" (Mata Uang Neraka).

Sebenarnya ini adalah salah kaprah yang perlu diluruskan, karena yang semestinya uang-uangan ini dimaksudkan untuk alam baka dan buka neraka. Entah dari mana asal mula timbulnya ide untuk membuat dan membakar uang kertas akhirat seperti itu, mungkin dasar pemikirannya adalah karena sekarang mata uang tidak lagi berupa kepingan emas dan perak, melainkan uang kertas; tentunya di alam sana juga perlu penyesuaian.

Konon tradisi "Bakar Rumah-rumahan dan uang Kertas" ini baru dimulai pada zaman pemerintahan Kaisar Lie Sie Bien (Lie She Min) dari Kerajaan Tang di Tiongkok. Lie Sie Bien adalah seorang kaisar yang adil dan bijaksana serta pemeluk Agama Buddha yang taat sehingga beliau dicintai oleh rakyatnya. Dalam pandangan Kaisar sendiri, beliau puas dengan kemakmuran yang ada disekeliling beliau.

Masyarakat dikota raja semuanya hidup bahagia, tenteram dan damai. Sampai suatu ketika sang raja pergi keluar kota raja dan melihat keadaan masyarakatnya yang sesungguhnya. Keadaan diluar kota raja sungguh menyedihkan. Mereka hanya cukup untuk makan, namun mereka tidak punya apa-apa dan hidup dalam kemiskinan. Yang ada hanyalah pohon-pohonan bambu saja dihalaman rumah mereka. Sekembalinya ke kota raja, sang kaisar murung dan terus berpikir keras bagaimana caranya untuk menyeimbangkan kesejahteraan rakyatnya baik yang dikota maupun diluar kota raja.

Akhirnya kemudian dikisahkan sang raja mendapatkan ide untuk berpura-pura mangkat, dengan demikian maka seluruh orang kaya di kota raja akan berkumpul untuk melayat beliau. Disebarkan kabar bahwa Kaisar menderita sakit yang cukup parah, mendengar kabar ini rakyat menjadi sedih. Beberapa hari kemudian secara resmi keluar pengumuman dari Kerajaan bahwa Kaisar Lie Sie Bien meninggal dunia.

Rakyat benar benar berduka-cita karena merasa kehilangan seorang Kaisar yang dicintai, sebagai ungkapan rasa duka cita ini penduduk memasang kain putih di depan pintu rumahnya masing-masing tanda ikut berkabung atas mangkatnya Sang Kaisar. Sebagaimana tradisi pada waktu itu, jenazah Kaisar tidak langsung dikebumikan, melainkan disemayamkan selama beberapa minggu untuk memberi kesempatan pada para pejabat istana dan rakyat untuk memberikan penghormatan terakhir.

Alkisah, setelah beberapa hari kemudian Kaisar Lie Sie Bien hidup kembali atau bangkit kembali dari kematiannya. Dan kemudian beliau bercerita mengenai perjalanan panjangnya menuju alam neraka, yang dialaminya selama saat kematiannya. Dimana salah satu cerita beliau, adalah ketika beliau dalam perjalanan menuju alam neraka, sang Kaisar bertemu dengan ayah bunda, dan sanak keluarga, serta teman- temannya yang telah lama meninggal dunia. Dimana dikisahkan bahwa kebanyakan dari mereka berada dalam keadaan menderita kelaparan, kehausan, dan serba kekurangan walaupun dulu semasa hidupnya mereka hidup senang dan mewah. Keadaan mereka sangat menyedihkan, walaupun saat ini anak-anak dan keturunannya yang masih hidup berada dalam keadaan senang dan bahagia.

Makhluk-makhluk yang menderita ini berteriak memanggil Lie Sie Bien untuk minta pertolongan dan bantuannya untuk mengurangi penderitaan mereka. Menurut Kaisar mereka ini sangat mengharapkan bantuan dan pemberian dari keturunan dan sanak-keluarganya yang masih hidup. Lalu sang Kaisar menghimbau dan menganjurkan agar keturunan dan sanak keluarga yang masih hidup jangan sampai melupakan leluhur dan keluarganya yang telah meninggal. Kita yang masih hidup wajib mengingat dan memberikan bantuan kepada mereka yang menderita di alam sana, sebagai balas budi kita kepada leluhur kita itu. Untuk itu keluarga yang masih hidup dianjurkan untuk mengirimkan bantuan dana/uang kepada mereka yang berada di alam penderitaan itu.

Dan dana bantuan itu adalah salah satunya berupa "Rumah-rumahan" dan uang-uangan untuk dibakar yang terbuat dari bambu-bambu (yang juga merupakan bahan dasar pembuatan kertas saat itu). Rumah-rumahan ini yang kemudian dibakar dan akan menjelma menjadi rumah beserta isinya di alam sana, sehingga dapat dipergunakan oleh ayah bunda, leluhur, dan sanak keluarga yang berada di alam sana untuk meringankan penderitaan mereka.

Karena yang berkisah ini adalah seorang Kaisar yang sangat dihormati dan dicintai segenap rakyatnya, maka tentu saja cerita ini dipercayai, dan himbauan kaisar langsung mendapatkan tanggapan yang baik dari para pejabat, bangsawan, dan seluruh rakyat kerajaan Tang. Dengan demikian maka masyarakat kota raja akan berbondong-bondong membeli bambu untuk kebutuhan rumah-rumahan yang akan dibakar serta pembuatan kertas kepada masyarakat luar kota raja yang hidup dalam kemiskinan.

Pesan Moral : Dalam persembahyangan dan melakukan pembakaran uang-uangan kertas awalnya sebenarnya untuk membantu perekonomian masyarakat miskin dinasty Tang. Namun saat ini sudah berubah menjadi area bisnis bagi kalangan pengusaha yang sebenarnya tidak dapat disalahkan, hanya kita sebagai pelaku perlu untuk memahami maksud yang sebenarnya sehingga tidak melakukan sesuatu yang tidak dipahami dengan baik.

Apalagi adanya salah kaprah pada jenis uang- uangan saat ini dengan menuliskan Bank of Hell yang sebenarnya jauh dari maksud awal yang bermaksud untuk menjadi mata uang alam baka dan bukan mata uang neraka seperti yang terjadi saat ini. Selain itu, pembakaran juga mengingatkan kita dengan pilar-pilar budaya Tionghoa untuk penghormatan terhadap leluhur.

Selain itu, persembahyangan merupakan waktu kebersamaan untuk berkumpul dan bercerita mengenang pesan moral dan kebaikan leluhur untuk dijaga dan diteruskan oleh kita sebagai keturunannya sebagai wujud nilai bakti kepada leluhur.

Pembakaran juga memiliki pesan moral tersirat untuk berbakti dan setia kepada negeri kita tinggal karena dalam membakar kertas emas maupun perak mengandung makna tanah melahirkan logam dan tanah itu adalah tempat dimana kita berpijak, tempat kita lahir dan bertumbuh. Semoga dengan penulisan ini semua bisa benar- benar memahami apa yang dilakukan.

Karena maksud sebenarnya sangat baik dan memiliki nilai moral yang tinggi, terkadang hanya karena ketidak tahuan maka bisa terjadi penyimpangan yang tidak dipahami.

Sumber : http://vincentspirit.blogspot.com/2011/12/tradisi-membakar-uang-uangan-dan.html

Tuesday, October 2, 2012

TIPS MEMBERSIHKAN CD / DVD

CD atau DVD yang sudah lama kadang mengalami kerusakan di permukaannya, misalnya banyak goresan sehingga susah dibaca.Berbagai cara berikut bisa dilakukan, seperti dengan Pasta gigi, Vaseline, Pledge, Brasso atau dengan Pisang dan kulitnya
Sebelum melakukan hal ini, perlu dicek terlebih dahulu bahwa kondisi CD-ROM atau DVD-ROM/RW kita masih bagus, karena CD/DVD-ROM/RW yang sudah lama, kemampuan bacanya akan berkurang.
Sehingga bisa jadi kesulitan membaca itu juga karena faktor CD/DVD ROM yang umurnya sudah lama dan sering sekali dipakai. Untuk memastikan hal ini, bisa dicoba di beberapa komputer lain.


Membersihkan goresan CD/DVD dengan Pasta Gigi, Caranya :

1. Siapkan CD/DVD yang permukaannya tergores baik sedikit atau banyak
2. Siapkan kain, kapas atau tissu yang lembut
3. Ambil pasta gigi, oleskan pada kain dan usapkan pada permukaan CD/DVD.
4. Gosok berulang-ulang dengan lembut sampai terlihat goresannya menghilang atau mulai hilang.
5. Setelah selesai, bersihkan dengan air kemudian tinggal di test.

Membersihkan dengan Vaseline, Caranya:

Bagi anda yang mempunyai Vaseline, bisa juga digunakan untuk membersihkan atau memperbaiki CD/DVD yang tergores. Caranya mirip dengan pasta gigi. Gunakan kain yang lembut dan oleskan vaseline di kain kemudian bersihkan permukaan CD/DVD yang tergores, ulangi sampai terlihat goresannya hilang atau terlihat bersih.

Membersihkan dengan Pisang, Caranya :

1. Siapkan CD/DVD yang tergores/kotor
2. Ambil pisang, kupas dan gosokkan pisang di permukaan CD/DVD secara memutar
3. Seka dengan kulit pisangnya. Bagian lilin dari kulit pisang akan membantu memperbaiki dan membersihkan
permukaan CD/DVD
4. Ambil kain yang bersih dan lembut kemudian bersihkan permuakaan CD-nya dengan gerakan memutar
dan tekanan yang ringan, selama 3-4 menit
5. Setelah selesai bersihkan dengan pembersih kaca jika ada.

Membersihkan dengan Pledge, Caranya :

Caranya sama dengan sebelumnya, semprotkan Pledge di keping CD/DVD kemudian gosok dengan kain yang lembut secara perlahan, sehingga goresan di CD akan tertutupi oleh lapisan lilin.

Membersihkan CD dengan Brasso, Caranya :

Caranya mirip seperti di atas, gunakan kain yang lembut, kemudian teteskan brasso di kain tersebut. Gunakan untuk mengelap permukaan CD sampai terlihat goresan menghilang atau menjadi halus kembali. Setelah selesai bersihkan dan coba CD tersebut.

Berbagai cara diatas bisa dicoba dan di praktekkan, tetapi untuk CD atau DVD dengan kerusakan yang parah (goresan sangat dalam atau sangat banyak), mungkin tidak akan mudah, meskipun tidak ada salahnya untuk dicoba. Tips ini diambil dari berbagai sumber, semoga bermanfaat.

Sumber :  http://arba.dinus.us/2011/03/tips-membersihkan-cd-dvd.html

Efektif Turunkan Berat Badan dengan Olahraga



Banyak orang yang menginginkan badan yang ideal atau sehat saja. Sebenarnya banyak orang yang salah dalam bagaimana cara mereka untuk bisa mengurangi berat badan mereka dengan cepat dan tidak memerlukan banyak energi. Pikiran yang seperti itu adalah pikiran bagi orang yang malas saja. Kita harus berolahraga jika kita menginginkan tubuh yang sehat dan tidak gemuk. Olahraga yang sangat efektif untuk menurunkan berat badan, yaitu :

1. Lari

Berlari adalah salah satu aktivitas kardiovaskular terbaik untuk mengurangi berat badan. Orang dengan berat badan 68 kg bisa membakar 893 kalori per jam dengan berlari delapan menit per mil. Sementara berlari selama 10 menit per mil bisa membakar sekitar 731 kalori. Namun olahraga lari belum tentu cocok untuk setiap orang, terutama mereka yang punya masalah disorientasi dan sensitif terhadap aktivitas olahraga keras.

2. Aerobik

Olahraga ini juga efektif mengurangi berat badan karena mampu membakar banyak kalori berlebih sekaligus memperindah bentuk pinggul dan paha. Orang dengan berat badan 68 kg bisa membakar sekitar 357 kalori lewat latihan aerobik selama satu jam. Namun hasilnya bisa berbeda, tergantung seberapa tinggi aktivitas yangAnda lakukan saat aerobik.

3. Bersepeda

Orang dengan berat 68 kg bisa membakar kalori antara 560 sampai 850 per jam, dengan bersepeda sekitar 15 sampai 18 mil per jam. Bersepeda adalah olahraga menurunkan berat badan yang hampir bisa dilakukan semua orang karena kecil kemungkinannya menyebabkan cidera pada otot. Bersepeda bisa dilakukan sendiri atau berkelompok. Adakan perlombaan kecil dengan memutari jalanan seputar kompleks agar kegiatan bersepeda lebih semangat.

4. Berenang

Berenang juga salah satu olahraga yang efektif membakar kalori, dan kecil kemungkinannya menyebabkan cidera pada engsel. Olahraga air ini juga sangat baik untuk keseluruhan tubuh karena membuat hampir seluruh otot tubuh bekerja saat berenang. Orang dengan berat 70 kg bisa membakar kalori antara 497 dan 523, tergantung gaya renang dan kecepatan.

5. Olahraga Sport

Sport adalah salah satu cara yang paling efektif, pasalnya olahraga sport sangat memerlukan energi yang cukup banyak. Maka dari itu cara ini dinilai sangat menyehatkan dan dapat menurunkan berat badan dengan cepat, karena kalori yang di bakar di dalam tubuh cukup besar. Sangat dianjurkan bagi yang ingin mempunyai badan ideal untuk melakukan olahraga sport.

6. Lainnya

Disini adalah olahraga yang tidak terlalu berat, tetapi jika dilakukan berulang secara kontinu maka akan bisa mengurangi kalori walaupun tidak terlalu besar. Seperti menyapu satu rumah penuh, mengepel, menyuci baju dll.

Semoga Bisa Membantu.
Sumber : http://arba.dinus.us/2011/05/efektif-turunkan-berat-badan-dengan.html

Dewa Bumi Pemberi Hoki nasib manusia ver 1


(ilmu untuk mengubah nasib)

aku sering mengajarkan siswa-siswa ku suatu mantra, mantra ini bukan mantra maha cahaya, bukan mantra tiada bandingan, bukan pula mantra tiada tara namun hanya satu mantra kecil.
Mantra ini ada dihampir semua kitab - kitab buddhis, sangat sederhana hingga terlewatkan orang. Mantra itu adalah mantra dewa bumi, bunyi mantra ini sebagai berikut :

NAMO SAMANTO MOTONAM OM TULU TULU TIWEI SOHA

dengan sungguh - sungguh aku memberitahukan kepada kalian semua bahwa mantra ini adalah sebuah ilmu rahasia untuk mengubah nasib. Bukankah itu cuma mantra dewa bumi yang biasa ? Tidak salah, ia mempunyai kekuatan yang luar biasa untuk mengubah nasib, karena itu tidak boleh dianggap remeh.
Ada orang yang membaca mantra tersebut, maka penyakit kulit yang dideritanya selama sepuluh tahun hilang lenyap.
Ada orang yang bertampang sial, seumur hidup miskin terus, setelah membaca mantra tersebut, lalu sinar kebahagiaan menyoroti wajahnya menjadi bercahaya, dan nasibnya pun berubah total dari miskin menjadi kaya.
Ada orang yang membaca mantra tersebut, kemandulan yang telah diderita selama sepuluh tahun menjadi sembuh.
Ada orang yang membaca mantra tersebut, seumur hidupnya sehat waalfiat.
Ada orang yang membaca mantra tersebut, terus mendapat jodoh bagus mukanya bercahaya kemerah-merahan.
Ada orang yang membaca mantra tersebut lalu urusan-urusan yang tadinya tidak lancar, akhirnya menjadi lancar, tidak ada satupun hal yang membuatnya terhalang.
Ada orang yang membaca mantra tersebut, ia mendapatkan loterai besar. Walau orang lain jarang menganjurkan, aku justru menganjurkan supaya mantra ini banyak dibaca secara rutin dan terus-menerus. Inilah penemuanku : pada suatu meditasi aku merasa disampingku ada seorang tua yang berambut putih dengan wajah kemerah-merahan.
* kamu siapa ? Dewa Bumi.
* di dunia manusia apa yang anda akan lakukan ? Mengikuti orang yang punya rejeki.
* Bagaimana pandangan mu terhadap alam roh ? Lapisan nirwana merupakan kekosongan, lapisan dewa langit jernih dan suci, di lapisan dewa tanah rejeki dan malapetaka datang silih berganti.
* Aku bertanya kepada dewa bumi " bagaimana dengan nasib setiap orang ? " nasib ditentukan oleh karma ( sebab akibat ). Karena itu saling mengali dan bersilang ruwet. Manusia harus sadar bahwa segala sesuatu ditentukan oleh karma.
* Kamu bicara betul, lalu bagaimana cara mengubah nasib ? Apakah minta kepada budha ? Tidak cocok.
* Minta kepada dewa-dewi ? Juga tidak cocok.
* Minta kepada dewa tanah ? Nah itu cocok.
* Bagaimana caranya ? Baca mantra
* Mantra yang mana ? Mantra dewa bumi.

Orang tua lalu membawa ku naik kereta rusak mengarungi angkasa biru dan kami sampai disebuah gunung, ditengah gunung itu ada sebuah kota besar, berkilauan multu manikom, di dalam kota penuh dengan orang-orang yang berambut putih muka kemerah-merahan, ada ribuan bahkan puluhan ribu, mereka tampak sangat sibuk, ada yang baru mendarat, ada pula yang sedang siap-siap berangkat kelihatannya sibuk banget deh.
* Ini negeri apa ? Negeri Dewa Bumi.
* Para dewa bumi itu sedang sibuk apa ? Sedang memberikan bantuan mengatur dan mengubah nasib manusia. Begitulah penemuan ku kenyataan.
Akhirnya aku menyadari suatu kenyataan bahwa melatih diri menjadi buddha tentu bisa mengubah nasib. Melatih menjadi dewa, juga bisa mengubah nasib, tapi dengan langsung membaca mantra Dewa Bumi, perubahan nasib akan lebih langsung. Bila ingin mengubah nasib orang harus mempunyai kunci pembukanya pada prinsipnya, ilmu apapun juga harus disesuaikan dengan situasi dan kondisinya, adanya kehendak benda dan kejanggalan, kejodohan, asalkan membaca mantra dewa bumi sering kali, puluhan kali, ratusan kali, ratusan kali secara sungguh-sungguh, maka sinar dewa bumi akan menyoroti, nasibnya akan berubah ini sungguh-sungguh lho.

" semboyan dewa bumi adalah amal tanpa pamrih